Dalam era bisnis yang terus berkembang, ada pertanyaan yang sering muncul adalah apakah tetap menggunakan Sistem Legacy yang telah ada lama atau beralih ke solusi ERP yang modern. Pada artikel kali ini kita akan melihat kelebihan dan kelemahan masing-masing pilihan untuk membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik.
ERP adalah sebuah sistem manajemen kerja (platform) yang terdiri dari dua atau lebih aplikasi yang digunakan pada proses bisnis perusahan.
Berikut kelebihan dan kelemahan dari sistem ERP.
Kelebihan ERP
- Integrasi Mendalam
ERP mengintegrasikan semua departemen dan proses bisnis dalam satu platform, menghilangkan hambatan komunikasi dan menyediakan data real-time. - Efisiensi dan Produktivitas
Automatisasi proses bisnis di ERP meningkatkan efisiensi operasional dan produktivitas, menghemat waktu dan sumber daya. - Analisis dan Pelaporan
ERP menyediakan analisis data yang lebih baik, memberikan wawasan untuk pengambilan keputusan strategis. - Skalabilitas
ERP dapat dengan mudah ditingkatkan sesuai dengan pertumbuhan bisnis, menghindari pembatasan sistem legacy.
Baca Juga : 7 Modul Penting Yang Harus Ada Pada ERP Anda!
Kelemahan ERP
- Biaya Implementasi
Implementasi ERP bisa menjadi mahal, termasuk biaya lisensi, pelatihan dan perubahan proses bisnis. - Kustomisasi Lebih Kompleks
Menyesuaikan ERP dengan kebutuhan khusus bisnis dapat sulit dan kompleks. - Ketidakpastian
Implementasi ERP bisa berisiko, dapat mengganggu alur kerja jika tidak dikelola dengan baik.
Setelah mengerti mengenai ERP, sekarang kita cari tahu apa itu Sistem Legacy. Sistem Legacy adalah aplikasi yang secara khusus dibangun untuk mengakomodir sebuah kebutuhan spesifik atas proses bisnis. Secara umum sistem legacy menjawab semua kebutuhan atas proses tersebut namun biasanya sulit untuk diintegrasikan ke sistem lainnya.
Berikut kelebihan dan kelemahan dari sistem legacy.
Kelebihan Sistem Legacy
- Stabil dan Teruji:
Sistem legacy biasanya memiliki stabilitas yang teruji karena telah digunakan selama bertahun-tahun. - Penyesuaian Khusus:
Sistem legacy dapat dirancang dengan sangat khusus sesuai kebutuhan bisnis tertentu.
Kelemahan Sistem Legacy
- Keterbatasan Integrasi
Sistem legacy sering kali sulit diintegrasikan dengan solusi modern atau perangkat lain. - Kurangnya Visibilitas
Data terfragmentasi di berbagai departemen membuat sulitnya mendapatkan gambaran menyeluruh. - Ketergantungan pada Individu
Sistem legacy terkadang tergantung pada individu tertentu yang memahaminya, meningkatkan risiko jika mereka pergi.
Baca Juga : Tracebility, Pilar Penting Dalam Manufaktur
Dalam prakteknya, menimbang kelebihan dan kelemahan ini sangat penting saat memutuskan antara ERP dan sistem legacy. ERP menawarkan efisiensi modern dan integrasi, sementara sistem legacy mungkin lebih sesuai jika Anda memiliki kebutuhan unik atau kestabilan yang sudah teruji.
Keputusan akhir harus didasarkan pada kebutuhan bisnis dan strategi jangka panjang, sehingga keputusan tersebut menjadi sebuah investasi tepat untuk perusahaan di masa mendatang.
sumber : witech/mkt